PENGEMBANGAN
SDM
A. Pengertian Pengembangan
Pengembangan
adalah suatu usaha untuk meningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual,
dan moral karyawan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan/jabatan melalui pendidikan
dan latihan.
B. Pentingnya Pengembangan
Pengembangan
karyawan dirasa semakin penting manfaatnya karena tuntutan pekerjaan atau
jabatan, sebagai akibat kemajuaan teknologi dan semakin ketatnya persaingan
diantara perusahaan yang sejenis.
C. Tujuan Pengembangan
Tujuan
pengembangan hakikatnya menyangkut hal-hal berikut.
a. Produktivitas
kerja
Produktivitas kerja
karyawan akan meningkat, kualitas dan kuantitas produksi semakin baik, karena
technical skill, human skill, dan managerial skill karyawan yang semakin baik.
b. Efisiensi
Pengembangan karyawan
bertujuan untuk meningkatkan efisiensi tenaga, waktu, bahan baku, dan
mengurangi ausnya mesin-mesin.
c. Kerusakan
Pengembangan karyawan
bertujuan untuk mengurangi kerusakan barang, prooduksi, dan mesin-mesin karena
karyawan semakin ahli dan terampil dalam melaksanakan pekerjaannya.
d. Kecelakaan
Pengembangan bertujuan
untuk mengurangi tingkat kecelakaan karyawan, sehingga jumlah biaya pengobatan
yang dikeluarkan perusahaan berkurang.
e. Pelayanan
Pengembangan bertujuan
untuk meningkatkan layanan yang lebih baik dari karyawan kepada nasabah
perusahaan, karena pemberian pelayanan yang baik merupakan daya penarik yang
sangat penting bagi rekan-rekan perusahaan bersangkutan.
f. Moral
Dengan pembagian moral
karyawan akan lebih baik karena keahlian dan keterampilannya sesuai dengan
pekerjaannya sehingga mereka antusias untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan
dengan baik.
g. Karier
Dengan pengembangan,
kesempatan untuk meningkatkan karier karyawan semakin besar karena keahlian,
keterampilan, dan prestasi kerjanya lebih baik.
h. Konseptual
Dengan pengembangan,
manajer semakin cakap dan cepat dalam mengambil keputusan yang lebih baik,
karena technical skill, human skill, dan managerial skillnya lebih baik.
i.
Kepemimpinan.
Dengan pengembangan,
kepemimpinan seorang manajer akan lebih baik, human relations-nya lebih luwes,
motivasinya lebih terarah sehingga pembinaan kerjasama vertikal dan horizontal
semakin harmonis.
j.
Balas jasa
Dengan pengembangan,
balas jasa (gaji, upah insentif dan benefits) karyawan akan meningkat karena
prestasi kerja mereka semakin besar.
k. Konsumen
Pengembangan karyawan,
akan memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat konsumen karena mereka akan
memperoleh barang atau pelayanan yang lebih bermutu.
D. Prinsip Pengembangan
Prinsip
pengembangan adalah peningkatan kualitas dan kemampuan bekerja karyawan.
E. Jenis-jenis
Pengembangan
a.
Pengembangan
secara informal yaitu karyawan atas keinginan dan usaha
sendiri melatih dan mengembangkan dirinya dengan mempelajari buku-buku
literatur yang ada hubungannya dengan pekerjaan atau jabatannya.
b. Pengembangan secara formal yaitu
karyawan ditugaskan perusahaan untuk mengikuti pendidikan atau latihan, baik
yang dilakukan perusahaan maupun yang dilaksanakan oleh lembaga-lembaga
pendidikan atau pelatihan.
F.
Peserta
Pengembangan
a.
Karyawan
baru, yaitu karyawan yang baru diterima bekerja pada
perusahaan. Mereka diberi pengembangan agar memahami, terampil, dan ahli dalam menyelesaikan
pekerjannya, sehingga para karyawan dapat bekerja lebih efesien dan efektif
pada jabatan/pekerjannya.
b.
Karyawan
lama, yaitu karyawan lama oleh perusahaan ditugaskan
untuk mengikuti pengembangan, seperti pada Balai Pusat Latihan Kerja. Pengembangan
karyawan lama dilaksanakan karena tuntutan pekerjaan, jabatan, perluasan
perusahaan, penggantian mesin lama dengan mesin baru, pembaruan metode kerja,
serta persiapan untuk promosi.
G.
Proses
Pengembangan
Proses
atau langkah-langkah pengembangan hendaknya dilakukan sebagai berikut.
a.
Sasaran
Setiap pengembangan
harus terlebih dahulu ditetapkan secara jelas sasaran yang ingin dicapai.
b.
Kurikulum
Kurikulum atau mata
pelajaran yang akan diberikan harus mendukung tercapai sasaran dari
pengembangan itu.
c.
Sarana
Mempersiapkan tempat
dan alat-alat yang akan digunakan dalam pelaksanaan pengembangan.
d.
Peserta
Menetapkan
syarat-syarat dan jumlah peserta yang dapat mengikuti pengembangan. Misalnya
usia, jenis kelamin, pengalaman kerja, latar belakang pendidikannya.
e.
Pelatih
Menunjuk pelatih atau
instruktur yang memenuhi persyaratan untuk mengajarkan setiap mata pelajaran
sehingga sasaran pengembangan tercapai.
f.
Pelaksanaan
Melaksanakan proses
belajar mengajar artinya setiap pelatih mengajarkan materi pelajaran kepada
peserta pengembangan.
H.
Metode-metode
Pengembangan
1. Metode latihan atau Training
Metode-metode latihan menurut Andrew
F.Sikula:
a. On
the Job
Para peserta latihan
langsung bekerja di tempat untuk belajar dan meniru suatu pekerjaan di bawah
bimbingan seorang pengawas.
b. Vestibule
metode latihan yang dilakukan dalam kelas atau bengkel yang biasanya diselenggarakan dalam suatu perusahaan industri untuk memperkenalkan pekerjaan kepada karyawan baru dan melatih mereka mengerjakan pekerjaan tersebut.
metode latihan yang dilakukan dalam kelas atau bengkel yang biasanya diselenggarakan dalam suatu perusahaan industri untuk memperkenalkan pekerjaan kepada karyawan baru dan melatih mereka mengerjakan pekerjaan tersebut.
2. Metode pendidikan
Metode pendidikan dalam
arti sempit yaitu untuk meningkatkan keahlian dan kecakapan manajer memimpin
para bawahannya secara efektif. Seorang manajer yang efektif pada jabatannya
akan mendapatkan hasil yang optimal. Hal inilah yang memotivasi perusahaan
memberikan pendidikan
terhadap karyawan manajerianya.
Metode pendidikan
menurut Andrew F. Sikula adalah sebagai berikut:
a.
Under study
Teknik pengembangan
yang dilakukan dengan praktek langsung bagi seseorang yang dipersiapkan untuk
menggantikan jabatan atasannya.
b.
Coaching and conseling.
Suatu metode pendidikan
dengan cara atasan mengajarkan keahlian dan keterampilan kerja kepada
bawahannya.
I. Tolak ukur metode
pengembangan
a. Prestasi kerja karyawan
Apabila prestasi kerja
atau produktivitas kerja karyawan setelah mengikuti pengembangan, baik kualitas
maupun kuantitas kerjanya meningkat, maka berarti metode pengembangan yang
dilakukan cukup baik, begitupun sebaliknya.
b.
Kedisiplinan
karyawan
Jika kedisiplinan
karyawan setelah mengikuti pengembangan semakin baik berarti metode
pengembangan yang dilakukan baik, begitupun sebaliknya.
c.
absensi
karyawan
kalau absensi karyawan
setelah mengikuti pengembangan menurun maka metode pengembangan itu cukup baik,
begitupun sebaliknya.
J. Kendala-kendala
Pengembangan
a. Peserta
Peserta pengembangan
mempunyai latar belakang yang berbeda-beda. Seperti pendidikan dasarnya,
pengalaman kerjanya dan usianya. Hal ini akan menyulitkan dan menghambat
kelancaran pelaksanaan latihan.
b. Pelatih atau instruktur
Pelatih atau instruktur
yang ahli dan cakap mentransfer pengetahuannya kepada para peserta latihan dan
pendidikan sulit di dapat. Akibatnya, sasaran yang diinginkan tidak tercapai.
c. Fasilitas pengembangan
Fasilitas sarana dan
prasarana pengembangan yang dibutuhkan untuk latihan dan pendidikan sangat
kurang atau tidak baik.
d. Kurikulum
Kurikulum yang di
tetapkan dan diajarkan kurang serasi atau menyimpang serta tidak sistematis.
e. Dana pengembangan
Dana yang tersedia untuk pengembangan
sangat terbatas, sehingga sering dilakukan secara terpaksa.
3 4
2
5
1
6
7
Gambar
Konsep Pengembangan
PENDIDIKAN
SDM
Notoadmodjo (1992) pendidikan di dalam suatu
organisasi adalah suatu proses pengembangan kemampuan ke arah yang diinginkan
oleh organisasi yang bersangkutan.
Pendidikan pada umumnya berkaitan dengan mempersiapkan
calon tenaga yang diperlukan oleh suatu instansi atau organisasi. Dalam rangka
meningkatkan pengetahuan, ketrampilan serta sikap-sikap kerja yang kondusif
bagi penampilan kinerja pegawai, diselenggarakan pendidikan dan pelatihan
pegawai, dan diklat pegawai ini didasarkan atas analisis kebutuhan yang
memadukan kondisi nyata kualitas tertentu selaras dengan program rencana jangka
panjang organisasi.
Play Baccarat with Bonus | FEBCasino
BalasHapusThe game of baccarat is quite febcasino simple. Just choose a card from a card table, make your bid, and then 카지노 you can 인카지노 play that number with the dealer's hand.